Pengarungan Tak Terlupakan : Menaklukkan Jeram Elo Penuh Manuver
Divisi Arung Jeram GEGAMA dengan bangga mengumumkan suksesnya kegiatan DIKJUT 2 Arung Jeram sebagai bagian dari masa pendidikan lanjut bagi anggota Wiramuda XLI. Kegiatan ini dilaksanakan di Sungai Elo, Magelang, untuk mengembangkan keberanian, keterampilan kerja sama, dan kesadaran lingkungan pada diri Wiramuda XLI.
Kegiatan yang berlangsung pada tanggal 22-24 Mei 2024 ini, bertujuan untuk mengenalkan materi eddies to eddies dan pemetaan jeram menggunakan GIS kepada Wiramuda XLI GEGAMA. Keterampilan dan pengetahuan lanjut dalam arung jeram, seperti skippering juga dilakukan dalam kegiatan DIKJUT 2 Divisi Arung Jeram.
Kegiatan DIKJUT 2 Divisi Arung Jeram diikuti oleh Adinda (Apung), Annisa (Rumbai), Ardra (Banggai), Lisriena (Sriti), Nindy (Cegar), Tasya (Timor), Aisyah (Pleci), Sintya (Sikep), Dipta (Bayan), Joyfal (Karuk) sebagai Wiramuda didampingi oleh Ryana (Idhep), Furqon (Celung), Haqi (Katur), sebagai Anggota biasa yang aktif GEGAMA. Materi dasar seperti renang jeram dan flip-flop juga disampaikan dan dipraktikkan pada kegiatan ini.
Tidak seperti saat kegiatan Divisi Arung Jeram GEGAMA sebelumnya, debit Sungai Elo mengalami penurunan, warna airnya hijau dan arusnya tidak terlalu deras. Namun, di balik ketenangan itu terdapat tantangan dalam menaklukkan jeram-jeramnya. Berbagai manuver dilakukan untuk melewati tiap rintangan-rintangan seperti pillow dan stopper di tengah jeramnya. Kemampuan Wiramuda XLI dalam skippering sangat dilatih pada pengarungan kali ini.
Eddies to eddies juga dilakukan oleh para anggota Wiramuda XLI dengan megerahkan seluruh tenaga yang tersisa. Eddies to eddies adalah suatu teknik atau strategi yang melibatkan navigasi dari satu pusaran air (eddies) ke pusaran air lainnya di sepanjang sungai. Melawan derasnya arus untuk menuju tujuan yang telah ditetapkan membutuhkan kekompakkan dan koordinasi yang baik antar anggota. Pada materi kali ini, semua anggota tim adalah skipper yang membuat konsisten dan komunikasi antar anggota tim juga menjadi sangat penting dalam melakukan eddies to eddies. Pada DIKJUT 2 kali ini para Wiramuda XLI juga dilatih untuk membuat peta jeram di jalur pengarungan Sungai Elo. Pembuatan peta jeram menggunakan aplikasi GIS berupa QGIS. Dengan dipandu oleh para anggota aktif GEGAMA, pembuatan peta jeram berlangsung dengan baik dan menghasilkan output berupa Peta Sungai Elo Magelang.
Kegiatan DIKJUT 2 bukan sekadar mengenai pelajaran fisik, tetapi juga pelajaran batin yang penuh makna. Keberanian, kerja sama, dan komunikasi yang baik dalam melewati setiap jeram membuat rintangan tidak terlalu menakutkan seperti yang dibayangkan. Menghadapi derasnya arus sungai membuat kita paham bahwa percaya diri menghadapi tantangan dan saling mendukung untuk mencapai tujuan bersama adalah suatu hal yang penting dalam kehidupan.
“Tidak ada jeram yang terlalu deras bagi yang berani mengarungi tantangan bersama. Kebersamaan dan kepercayaan pada tim adalah kunci untuk menaklukkan setiap arus kehidupan.”
Penulis: Tasya Cahya Ananda
Editor: Clara Alverina
